Electronic Voice Phenomena (or EVP), refers to “spirit voices” that are said to manifest themselves on audio recordings. EVP is a subcategory of Instrumental Transcommunication (or ITC), which includes all electronically recorded phenomena, including telephones, televisions, computers, and specialized audio equipment.
Ada yang sudah pernah menonton film White Noise yang dibintangi oleh Michael Keaton dan Chandra West? saya sudah menonton film ini kurang lebih 2 bulan yang lalu.
White Noise bercerita tentang Jonathan Rivers (Michael Keaton) sebagai seorang arsitek yang sukses dan hidup dengan tentram bersama istrinya yang tercinta yaitu Anna (Chandra West). Sayangnya ketentraman itu terganggu sejak istrinya mengalami kecelakaan dan kemudian meninggal. Cerita semakin terlihat seram ketika pada suatu hari seseorang menghubungi Jonathan Rivers dan mengaku telah merekam suara istrinya dari ‘alam lain’.
Electronic Voice Phenomena atau lebih sering disingkat EVP jika diterjemahkan dalam bahasa Indonesia artinya adalah “Fenomena Suara Elektronik”. Pada tahun 1920 Thomas Alfa Edison mengungkapkan bahwa spirit ataupun setan dapat dikontak oleh manusia dengan menggunakan perangkat elektronik dan pada tahun 1959 Friedrich Jurgenson mendengar suara-suara aneh dari Birdsong yang tengah ia dengarkan. Bagi sebagian kalangan dipercaya bahwa EVP adalah suatu pesan yang ingin disampaikan dari ‘alam lain’ untuk manusia. ‘Alam lain’ ini tidak hanya mahluk gaib namun bisa juga alien.
Dalam film White Noise dicontohkan EVP terdengar melalui suara radio yang berdesis ketika jadwal siarannya sudah habis dan kemudian muncul suara-suara lain. Dalam kesempatan lainnya juga ditunjukkan siaran TV yang sudah habis dan kemudian berganti dengan gambar wanita yang terkadang bergantian dengan gambar berbintik. Perangkat yang dipergunakan untuk merekam itu semua terdiri dari berbagai macam seperti tape, minidisc, CD recorder ataupun komputer.
Setelah menonton film itu saya sempat mikir, “Masa iya sih ada EVP ini?”. Karena rasa penasaran akhirnya saya mencari referensi EVP di internet dan ternyata di Wikipedia disebutkan bahwa American Association – Electronic Voice Phenomena (AA-EVP) menerangkan EVP dengan dasar teori seperti dibawah ini :
“…we are nonphysical entities who are able to exist in the physical aspect of reality because of our physical body, but that when our physical body dies, we as Self, change our point of view to nonphysical reality. In effect, we exist before and after our current lifetime. The working hypothesis supported by AA-EVP is that these messages are, indeed, nonphysical in origin and that the Survival Hypothesis is essentially correct. However, even though the fact of these messages can be demonstrated, their origin cannot.”
Anda percaya EVP?
BersaHaBat TeRaSa MesRa biLa aDa guRau CanDa, NmN TerKadaNg aDa Tgkh n ucAp tAk beKeNan dHaTi…MoHon Maaf LaHir BaTin..TaQobbaLallahu MiNna Wa MinKum..MaAfiN AnE Ye… glegek..รขโยข#-o =))
met kenal frenn… asik banget neh domain sendiri hosting sendiri.. sukses yaahh!!!!
beda tapi mungkin bisa nyumbang pikiran
Dud,.. sekalian bahas OOEB (out of body experience) dan NADE (Near After Death Experience)
kayaknya bakal seru hehehehe…
bagian dari universal language? ๐
*OOT, sorry ada komentmu diblog saya yang mengalami kesalahan teknis jadi hilang.
Waduh undang Pak LEO SUMANTO jadi tambah asik tuh ๐
Ndak percaya sama sekali.
Sesuatu yang tidak bisa didebug maka tidak ada hehe..
Btw, bukannya White Noise itu film udah luuuuaaammmmaaaa baaaanngggeeettt ? :d
#6 memang sudah lama film-nya. tapi masih menarik kok. Lumayan menegangkan, walau akhirnya sudah bisa ditebak ๐
Btw.. Met Lebaran Mas Dudi ๐
#6: ini film lama, tapi yang menarik dibahas itu malah EVP-nya. ternyata banyak juga teori yang mendukung EVP ini.
#7: sama-sama, met lebaran juga.
BTW, lama gak ngeblog nih, abis kedatangan tamu dari Jkt. Ntar kalo ada waktu ngeblog lagi deh >:)
=))=))=))=))=))=))=))=))=))=))=))=))=))=))=))=))=))=))=))=))=))=))=))=))=))=))=))=)):p:p:p:p:p:p:p:p:p:p:p:p:p:p:p:((:((:((:((:((:((:((:((x(x(x(x(x(