Beberapa hari yang lalu sebelum gw terbang ke Jakarta, gw sempat mencoba barang baru dari FFI Aceh. Barang baru itu adalah Internet Camera Server. Rencananya FFI akan masang kamera ini dihutan untuk menangkap pergerakan Harimau Sumatra yang saat ini semakin sedikit populasinya.
Nah, gw barengan sama Fahmi berkesempatan mencoba kamera ini di Posko AirPutih Banda Aceh sebelum di ujicobakan pada acara Festival Alam di Calang yang berlangsung hari ini, 25 Maret 2006.
Blog ini baru saya upgrade dengan menggunakan engine WordPress 2.0, jadi kalo ada error ya mohon dimaafkan dan mohon diberitahu ya :P. Proses upgrade tidak terlalu sulit, karena hanya melakukan beberapa langkah sederhana.
Berikut ini proses upgrade saya yang hanya memakan waktu dibawah 10 menit.
Apakah blog anda dihujani oleh spam? awal-awal blog ini beredar di internet spam yang masuk sedikit sekali. Namun seiring berjalannya waktu saya semakin kewalahan mengatasi spam yang masuk, bahkan saya semakin kesulitan untuk memoderasi antara spam dan komentar yang masuk, belum lagi ditambah pekerjaan untuk menambahkan filter keyword pada dashboard. Akhirnya pada saat itu saya memutuskan mencari plugin blocking spam untuk digunakan pada blog ini. Setelah mencari kesana kemari dan membaca berbagai review akhirnya pilihan saya jatuh pada Spam Karma 2. Dan sampai saat ini Spam Karma 2 masih aktif terpasang pada blog ini. Continue reading
Ada berapa banyak aggregator blog Indonesia yang anda ketahui? berikut ini adalah data aggregator Indonesia yang saya ketahui :
1. Planet Terasi
2. ID-Gmail Info
3. Bemo.or.id
4. Merdeka.or.id
5. ?
Apa masih ada aggregator lainnya yang anda ketahui?
Gambar disamping ini adalah gambar Siemens S45 yang selama ini gue pergunakan untuk akses internet dengan menggunakan GPRS. Memang jauh dari HP model baru apalagi dengan P910i Sony Ericsson ataupun O2 XDA II Mini :-D, tapi minimal HP ini masih memiliki fungsionalitas tinggi buat gue kok :)).
Berbekal kabel data serial dan Siemens S45, gue bisa terkoneksi ke internet di linux Ubuntu dan Slackware 10.1 menggunakan wvdial dengan konfigurasi /etc/wvdial.conf seperti dibawah ini :